Berawal
dari mimpi membayangkan keindahan alam mengenai flores, akhirnya bulan April
2016 lalu saya bisa mengunjunginya. Dengan mengikuti share cost atau iuran
bersama 22 orang dan berasal dari berbagai macam daerah, ada yang dari Jakarta,
Bandung, Padang, Jogja, Malang dan Semarang. Share cost ini dilakukan dengan
cara Living On Board atau bisa disebut juga hidup di kapal. Menggunakan kapal
yang menurut saya lumayan besar bisa menampung 25 orang dengan dengan fasilitas
berupa beberapa kamar kecil, satu dek besar untuk tidur bersama, dapur, dan dua
toilet. Ada juga fasilitas seperti listrik, air mineral yang unlimited, dan
makan 3 kali sehari, serasa seperti rumah sendiri. Living on Board Start mulai
dari Lombok, NTB dan finish di Flores, NTT selama 4 hari 3 malam. Living On
Board ini tidak hanya perjalanan dari start ke finish aja, kapal juga berhenti
sejenak untuk snorkeling dan bersandar ke pulau - pulau kecil yang dilewati untuk
menikmati keindahan alamnya.
 |
Suasana dikapal sebelum berangkat |
30
April 2016, Perjalanan mengarungi lautan dimulai melalui
pelabuhan Khayangan yang terletak di bagian Lombok Timur, NTB. Kapal ini di
pimpin seorang kapten bernama Pak Roni serta dibantu oleh beberapa anak buah
kapal. Setelah perjalanan selama 4 jam, kapal bersandar di Pulau Kenawa. Pulau ini masih terletak
di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Pulau kecil dengan pantai pasir putih
dipadukan dengan hamparan padang rumput yang sangat luas bahkan semua pulau
tertutupi oleh padang rumput kecuali pinggir pantainya. Pulau Kenawa memiliki
bukit kecil yang puncaknya bisa dijangkau dengan trekking sekitar 30 menit.
Ketika sudah sampai puncak mata kita akan dimanjakan dengan pemandangan yang
sangat indah luar biasa. Padang rumput dipadukan dengan pantai yang berwarna
biru. Setelah puas menikmati Pulau Kenawa, perjalanan dilanjutkan kembali.
Matahari mulai tenggelam dan mulai digantikan oleh bulan. Bintang - bintang
bersinar terang menjadi pemandangan yang tidak bisa di lewatkan. Sampai tengah
malam kapal masih tetap berjalan mengingat jarak ke pulau selanjutnya lumayan
jauh.
 |
Pemandangan dari atas bukit di Pulau Kenawa |
1
Mei 2016, Bangun pagi, rasanya badan lumayan pegal - pegal,
susah mencari posisi yang nyaman ketika tidur karena ombak lautan sangat terasa
menghempas kapal. Pulau yang disinggahi selanjutnya adalah Pulau Moyo, Pulau ini terletak di
sebelah utara Pulau Sumbawa Besar provinsi Nusa Tenggara Barat. Setelah sampai para
peserta berjalan membelah hutan yang sepi dan sunyi selama 30 menit. Dibalik
hutan tersebut terdapat air terjun yang bernama air terjun Mata Jitu. Air
terjun ini cukup cantik, tetapi pada waktu saya kesana kebetulan banyak
pengunjung yang datang jadi air menjadi keruh dan susah untuk menemukan tempat
untuk berendam. Ada satu spot yang saya sukai, sebuah kolam dimana ada tali
yang di pasang pada pohon lalu orang bisa melompat menggunakan tali tersebut.
Lumayan untuk mengguji adrenalin saya.
 |
Salah satu spot yang saya sukai di Air Terjun Mata Jitu |
Beberapa
jam kemudian kapal bersandar lagi di sebuah pulau kecil yang bernama Pulau Satonda. Pulau ini terletak di
Dompu, Nusa Tenggara Barat. Para peserta melakukan snorkeling menikmati
pemandangan bawah laut disekitar Pulau Santoda. Banyak tertumbu karang yang
berwarna warni dan ikan - ikan kecil yang lucu. Ditengah - tengah pulau
terdapat danau besar bernama Danau Satonda. Keunikan dari danau ini memiliki
air asin sama seperti air laut. Kira - kira air danau ini asin karena tercampur
dengan air laut yang meluap dan masuk di danau ketika Gunung Tambora meletus
dahsyat lalu menimbulkan tsunami yang dahsyat. Selain itu ada hal yang unik
lagi di sekitar danau ini, yaitu banyaknya batu - batu yang di gantung di salah
satu pohon yang ada di pinggir danau. Konon katanya apabila menggantung batu
bisa mengabulkan doa dan harapan yang diinginkan.
 |
Keindahan Danau Satonda |
2
Mei 2016, Pulau ini menjadi primadona dan pintu gerbang menuju
taman nasional pulau komodo. Gili Lawa
ini terbagi menjadi dua, yaitu gili lawa darat dan gili lawa laut. Sedangkan
tempat yang saya kunjungi adalah gili lawa darat, sedangkan gili lawa laut
berada di sebrangnya. Pagi - pagi bersiap untuk treking yang menurut saya
medannya lumayan terjal dan curam. Kondisi fisik dan pengalaman yang berbeda -
beda setiap peserta, waktu trekking memakan waktu sekitar 1 jam lebih.
Sampailah disalah satu spot foto yang menyajikan pemandangan yang sangat indah.
Gradiasi warna biru laut dipadukan dengan warna biru dari awan, rasanya ingin
berlama - lama melihat pemandangan ini.
 |
Narsis dulu bersama teman - teman |
Setelah
perjalanan beberapa jam, sampailah kapal di Pantai Merah Muda atau bahasa kerennya Pink Beach. Pantai ini terletak di kawasan Taman Nasional Komodo.
Selain menikmati keindahan pantai yang berwarna merah muda, kehidupan bawah
lautnya juga wajib untuk dinikmati. Banyak tertumbu karang dan berbagai jenis
ikan. Pertama kali sampai di pantai merah para peserta ber-snorkling ria dan
berenang dari kapal menuju pantai. Menurut saya pantai berwarna pink ini harus
di perhatikan dengan detail.
 |
Pemandangan Pink Beach |
Perjalanan selajutnya kapal menuju
pulau yang ingin sekali saya kunjungi, yaitu Pulau Padar. Pulau Padar ini menjadi salah satu pulau terbesar di
Taman Nasional Komodo. Ternyata untuk mencapai spot foto yang selama ini orang
– orang posting di intenet membutuhkan perjuangan yang sangat berat. Medan trekking
disini sangat terjal dan menanjak. Seperti yang sudah saya sampaikan ketika di
Gili Lawa, para peserta memiliki pengalaman yang berbeda – beda dalam hal
trekking. Saling memberi semangat dan uluran tangan menjadi menu wajib ketika
trekking di Pulau Padar. Setelah trekking selama kurang lebih 2 jam, sampailah
semua peserta di puncak bukit dengan pemandagan yang sangat indah dan membuat
lidah tak hentinya berkata Alhamdullilah atas ciptaan Tuhan yang luar biasa
ini. Kebetulan juga waktu sampai di puncak bukit bertepatan dengan sunset,
menambah keindahan yang ada di Pulau Padar.
 |
Selfie dengan penuh keringat perjuangan |
3 Mei 2016,
semalam kapal bermalam di sekitar Pulau Padar dan perjalanan dilanjutkan menuju
pulau yang menjadi tempat tinggal komodo, yaitu Pulau Rinca. Selain Pulau Komodo, Pulau Rinca menjadi salah satu
Pulau yang menjadi tempat tinggal ratusan Komodo yang dilindungi karena
terancam punah. Setelah masuk kedalam pulau rinca para peserta kemudian di beri
pengarahan oleh ranger mengenai hal – hal apa saja yang tidak boleh dilakukan ketika
menyusuri hutan yang menjadi tempat komodo berkeliaran. Seperti merokok dan
tidak boleh mengganggu komodo, karena jika di ganggu komodo akan menyerang
secara brutal dan mematikan. Menyusuri hutan yang menjadi habitat Komodo ini
dilakukan selama 2 jam. Para peserta dapat melihat komodo dan bagaimana
kehidupannya dari dekat.
 |
Berfoto dengan komodo yang sedang bermalas – malasan |
 |
Pulau Rinca |
Setelah 4 hari 3 malam
mengarungi lautan akhirnya kapal bersandar di pelabuhan yang ada di Labuhan
Bajo, Flores. Tidak hanya sekedar berlibur tetapi banyak pelajaran dan
pengalaman berhaga yang saya dapat trip ini, terutama Bersyukur bisa menikmati
keindahan alam ciptaan Tuhan yang luar biasa ini. Terimkasih untuk teman –
teman yang sudah selalu bersama dan berbagi cerita satu sama lain. Semoga kita
bisa bertemu dilain waktu. See you soon all.
Sekian cerita dari saya, TERIMAKASIH sudah membaca :)
https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/2-orang-indonesia-lolos-grand-final.html
ReplyDeletehttps://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/6-cara-menilai-pacar-bisa-jadi-suami.html
https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/lewat-garis-tangan-seluruh-kepribadian.html
Taipan Indonesia | Taipan Asia | Bandar Taipan | BandarQ Online
SITUS JUDI KARTU ONLINE EKSKLUSIF UNTUK PARA BOS-BOS
Kami tantang para bos semua yang suka bermain kartu
dengan kemungkinan menang sangat besar.
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
Cukup Dengan 1 user ID sudah bisa bermain 7 Games.
• AduQ
• BandarQ
• Capsa
• Domino99
• Poker
• Bandarpoker.
• Sakong
Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
customer service kami yang profesional dan ramah.
NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
• FaceBook : @TaipanQQinfo
• WA :+62 813 8217 0873
• BB : D60E4A61
Come & Join Us!!
makasih atas infonya sangat membantu, dan jangan lupa kunjungi balik web kami http://bit.ly/2P7H4Bb
ReplyDelete